petropolisinc.org – Kementerian Perindustrian Republik Indonesia mengumumkan bahwa Indeks Keyakinan Industri (IKI) pada bulan Oktober 2025 mencapai 53,50 poin, yang menunjukkan bahwa kondisi industri dalam negeri masih dalam fase ekspansi. Hal ini merupakan indikasi positif bagi pertumbuhan ekonomi, terutama sektor-sektor kunci yang berperan dalam perekonomian nasional.
Dari laporan tersebut, diketahui bahwa dua subsektor yang mengalami ekspansi signifikan adalah industri pengolahan tembakau dan industri kertas beserta barang-barang yang dihasilkan dari kertas. Kinerja yang baik dari kedua sektor ini mencerminkan permintaan yang stabil dan meningkat, baik di pasar domestik maupun internasional. Dengan kondisi ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap penyerapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
Ekspansi industri pengolahan tembakau, yang merupakan salah satu pilar ekonomi regional, mendapat perhatian besar dari pemerintah. Sektor ini bukan hanya berkontribusi pada pendapatan nasional, tetapi juga pada penghidupan masyarakat yang terlibat dalam rantai produksi. Kementerian Perindustrian menegaskan bahwa mereka akan terus memantau perkembangan dan memberikan dukungan untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.
Dengan mempertahankan posisi positif ini, diharapkan akan ada peningkatan daya saing industri Indonesia di pasar global. Upaya untuk mempertahankan momentum pertumbuhan ini mencakup berbagai strategi, termasuk pengembangan teknologi, peningkatan kualitas produk, serta akses kepada pasar yang lebih luas.
Secara keseluruhan, laporan dari Kementerian Perindustrian menunjukkan harapan yang optimis untuk industri dalam negeri pada sisa tahun ini dan tahun-tahun mendatang, dengan tantangan yang masih harus dihadapi agar dapat menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan.