petropolisinc.org – Sebuah video yang mendokumentasikan penangkapan brutal seorang mahasiswa kulit hitam di Florida telah memicu penyelidikan dan mendorong pengemudi untuk mempertimbangkan pemasangan kamera di dalam kendaraan mereka. William McNeil Jr. merekam insiden yang terjadi pada Februari dengan kamera ponselnya yang dipasang di atas dashboard, menawarkan perspektif unik mengenai kekerasan yang dilakukan oleh petugas, termasuk pukulan ke kepalanya yang tidak tersorot dengan jelas dalam rekaman kamera tubuh yang dirilis oleh Kepolisian Jacksonville.
McNeil ditangkap saat petugas mengatakan bahwa lampu depannya tidak menyala akibat cuaca buruk. Dalam rekaman tersebut, ia terlihat mempertanyakan kesalahan yang dilakukannya. Beberapa detik kemudian, seorang petugas memecahkan jendela mobilnya, menyerangnya, dan menariknya keluar sebelum memukulnya lagi. Insiden ini menimbulkan kontroversi, terutama karena laporan polisi tidak menyabulkan tindak kekerasan yang terjadi.
Setelah video McNeil viral di media sosial, Kantor Sheriff meluncurkan penyelidikan internal. McNeil menjelaskan bahwa peristiwa tersebut meninggalkan trauma fisik dan psikologis, termasuk cedera otak dan beberapa jahitan di bibirnya. Pengacaranya, Ben Crump, menekankan bahwa dokumentasi video dapat memberikan perspektif yang berbeda daripada laporan polisi, dan sangat penting untuk merekam interaksi dengan penegak hukum.
Pakar keamanan dan aktivis telah mendorong pengemudi untuk menggunakan teknologi tersebut sebagai langkah perlindungan terhadap penyalahgunaan kekuasaan dan menjelaskan bahwa merekam momen tersebut tidaklah nefarious melainkan tindakan cerdas. Penangkapan ini menjadi pengingat pentingnya transparansi dalam interaksi antara masyarakat dan penegak hukum.
Tanpa adanya penyelesaian hukum pada saat ini, situasi ini terus memicu diskusi mengenai keadilan dan perlakuan terhadap individu berdasarkan ras di AS, serta pentingnya pengawasan masyarakat terhadap praktik kepolisian.